Snowpack, Bundler Baru yang Lebih Cepat
Disaat udah ada Webpack, Rollup, dan Parcel, apa yang membuat developer yakin Snowpack adalah next-gen bundler?
Konfigurasi Lebih Simpel
Snowpack bisa dijalankan langsung tanpa
konfigurasi, bahkan tidak perlu diinstall kalau kita pake npx, tinggal npx snowpack, beres deh.
Atau buat project yang lebih kompleks,
ada juga create-snowpack-app yang
menyediakan template buat React, Vue, Svelte, Preact, dan banyak lagi.
Build Time Lebih Cepat
Yap, inilah keunggulan utama dari
Snowpack.
Module bundler biasanya perlu build
ulang semua chunk dari dari aplikasi yang kita buat. Sementara Snowpack cuma perlu
build ulang file yang kita ubah. Inilah yang disebut dengan unbundled
development.
Walau begitu, Snowpack tetap support
bundling secara menyeluruh ketika produksi. Jadi tetap cepat dan ringan.
Kekurangan
Snowpack masih tergolong teknologi baru dibanding
module bundler lainnya, yang artinya komunitas dan pluginnya juga belum
sebanyak module bundler lainnya.
Selain itu karena Snowpack ditargetkan
untuk next-gen, hanya ESM Module saja yang disupport.
Jadi, haruskah pake Snowpack?
Kalau kamu hanya memakai ESM-ready package,
lebih baik kamu memakai Snowpack. Dan kalau misalkan kamu perlu untuk memakai
CommonJS package, kamu bisa migrate lagi ke webpack/rollup/parcel.
Eh, ngomong-nomong SvelteKit bakal pake
Snowpack lho.
PyRobot,
Python Untuk Robotika
Sebagai programmer, pembaca
mungkin sudah tak asing lagi dengan Python, salah satu bahasa pemrograman yang
biasa digunakan untuk data science, pengembangan website, maupun pengembangan
aplikasi dekstop. Namun, kali ini sudah saatnya para programmer mengetahui
bahwa bahasa pemrograman Python juga dapat digunakan dalam dunia robotika.
Dalam dunia robotika, programmer dapat menggunakan Python
dengan memanfaatkan framework PyRobot.
PyRobot merupakan
framework berbasis Python yang dirilis baru-baru ini oleh AI Research Facebook yang
berkolaborasi dengan Institut Robotika dari Universitas Carnegie Mellon.
Tujuannya tak lain yaitu untuk menjadikan riset robotika sebagai konsep yang
jauh lebih mudah dengan menyediakan lingkungan software development yang
mudah diakses. Dengan model pretrained, PyRobot menyediakan API
yang independen untuk navigasi, pemahaman, algoritma, dan manipulasi robot.
PyRobot didesain guna membantu para
peneliti dan ilmuwan untuk bekerja dengan sebuah robot dalam waktu yang cepat.
Selain itu, PyRobot juga dapat mempercepat adopsi dan pertumbuhan ekosistem
robotik research dengan memberikan AI community dukungan API
yang dapat memudahkan para programmer untuk menetapkan tolok
ukur, berbagi data, dan membangun karya satu sama lain.
Sebagai contoh, programmer dapat
menggunakan API PyRobot untuk membuat robot yang mampu menangkap objek dengan
menggunakan model PyTorch. Hal itu menunjukkan bahwa melalui PyRobot, programmer dapat
mengontrol robot dengan menggunakan machine learning dan bukan
hanya dengan instruksi program saja.
Untuk mempermudah integrasi, PyRobot
menggunakan dua robot model hardware yaitu:
LoCoBot
LoCoBot merupakan robot manipulator
seluler berbiaya rendah yang cocok untuk navigasi dan manipulasi.
Sawyer
Sawyer adalah robot kolaboratif yang dirancang
untuk melakukan perawatan mesin, pengujian papan sirkuit, dan tugas presisi
lainnya yang secara historis tidak praktis untuk diotomatisasi dengan robot
industri tradisional.
Penutup
Dalam setiap framework bahasa
pemrograman, tentunya memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing, begitu
pula dengan PyRobot. Ada peringatan khusus yang harus diperhatikan bagi kita
yang ingin menginstall PyRobot seperti pernyataan dari repositori https://github.com/facebookresearch/pyrobot yang
menyatakan:
Karena realsense terus
memperbarui, masalah kompatibilitas mungkin terjadi jika Anda secara tidak
sengaja memperbarui paket yang terkait dengan realsense dari Software Updater milik ubuntu.
Karena itu, kami menyarankan Anda untuk tidak memperbarui perpustakaan yang
terkait dengan realsense.
Periksa daftar pembaruan dengan cermat ketika Ubuntu meminta update.
Comments
Post a Comment